Proyek IoF pertama
akan didemonstrasikan secara langsung pada Konferensi Keanekaragaman Hayati
Perserikatan Bangsa-Bangsa (COP 16) di Cali, Kolombia, pada bulan Oktober 2024
New York & Cali,
Kolombia--(ANTARA/Business Wire)-- Bekerja sama dengan pemerintah
Kolombia, Veea (NASDAQ: VEEA), pelopor pertama di pasar dalam
jaringan multiakses hiperkonvergensi dengan keamanan siber berbasis AI,
berkolaborasi dengan O.N.E. Amazon, dan AECOM untuk
menerapkan solusi multidimensi berteknologi canggih yang terdiri dari komputasi
edge-cloud hibrida dan produk komunikasi di kawasan konservasi yang dilindungi
oleh Pemerintah Kolombia. Tujuan dari penerapan ini adalah untuk memantau dan
menganalisis kesehatan hutan hujan dan menghubungkan setiap hektar secara
digital untuk memberikan manfaat ekonomi dan sosial yang berkelanjutan bagi
masyarakat pedesaan. Prakarsa “Internet of Forests” ini mempertegas komitmen
setiap entitas terhadap Tujuan
Pembangunan Berkelanjutan dari PBB yang berupaya meningkatkan
kemakmuran sekaligus melindungi planet ini.
Menurut Inter-American Development Bank,
“Keanekaragaman hayati dan ekosistem sedang mengalami penurunan secara global
dan tekanan yang menyebabkan penurunan tersebut semakin meningkat, sehingga
perlu dilakukan tindakan segera untuk menghentikan kerusakan alam dan
menghindari kepunahan massal yang ke-6. (IPBES, 2019). Telah terjadi penurunan
rata-rata global sebesar 69% pada populasi spesies sejak tahun 1970 - Amerika
Latin dan Karibia berada di urutan teratas dengan penurunan sebesar 94% yang
mengkhawatirkan (WWF, 2022)." Kerangka kerja teknologi canggih IoF
dirancang tidak hanya untuk membantu melestarikan ekosistem Chiribiquete, taman
nasional terbesar di Kolombia dan Situs
Warisan Dunia UNESCO, tetapi juga untuk menunjukkan nilai intrinsik
dari salah satu sumber daya alam yang paling penting di planet ini,
mengupayakan pengelolaan dan perlindungan hutan hujan Amazon yang berkelanjutan
untuk generasi mendatang.
"Ketika kita
membuat keajaiban fisik planet kita terlihat di dunia digital, kita membuka
peluang baru dalam hal konservasi, partisipasi, dan pertumbuhan ekonomi,"
ujar Allen Salmasi, salah satu pendiri dan CEO Veea. “Dengan solusi canggih
seperti digital twin, IoF menawarkan kemampuan transformatif yang dapat
mengukur dan memvisualisasikan lingkungan alam dengan cara berbeda untuk
meningkatkan upaya konservasi guna membangun masa depan yang berkelanjutan.”
Prakarsa IoF akan
memudahkan pemantauan dan pengumpulan data secara terperinci, dari sensor tanah
dan kamera yang dipasang di hutan hujan, dengan kumpulan data yang diproses
secara lokal di perangkat VeeaHub dalam klaster mesh yang dipasang di zona yang
dipilih secara cermat di seluruh hutan hujan dengan bantuan satelit.
Penggabungan data melalui integrasi data lapangan yang telah diproses, dari
berbagai sumber, disertai dengan LIDAR berbasis satelit dan/atau Citra resolusi
tinggi dengan penerapan pembelajaran mesin dan kecerdasan buatan (AI), dapat
memberikan wawasan dan pengetahuan yang lebih baik mengenai hubungan antara
dinamika lanskap, kondisi lingkungan, aktivitas manusia, variabel biofisik, dan
cadangan alam. Berbagai perangkat yang digunakan oleh IoF menghadirkan
mekanisme pemantauan, pelaporan, dan verifikasi (MRV) yang efektif yang dapat
memberikan pengetahuan secara waktu nyata mengenai kondisi di lapangan, seperti
dimulainya kebakaran hutan, dan perubahan tata guna lahan, seperti deforestasi,
yang merupakan penyebab utama hilangnya keanekaragaman hayati, sembari
memberikan perlindungan dan penegakan hak-hak serta mata pencaharian masyarakat
lokal.
“Misi kami adalah
menggerakkan solusi inovatif yang dapat mendorong pembangunan berkelanjutan dan
secara signifikan meningkatkan kesejahteraan hampir 50 juta penduduk di wilayah
Amazon, sekaligus membantu pelestarian biosfer untuk generasi mendatang,” ujar
Rodrigo Veloso, CEO O.N.E. Amazon.
Robert Spencer,
pimpinan AECOM untuk bidang alam dan keberlanjutan global, mengatakan:
"Teknologi alam mengubah cara kita mengambil keputusan tentang lingkungan
hutan tropis Amazon yang unik dan masyarakat yang menggantungkan hidupnya di
sana. Dengan memanfaatkan data aktual, kami dapat memastikan bahwa tindakan
kami efektif dan berkelanjutan. AECOM berkomitmen untuk mewujudkan keputusan
yang lebih baik dan hasil yang lebih baik bagi masyarakat melalui kemitraan
yang berfokus pada alam ini."
Platform teknologi IoF
yang diciptakan oleh para mitra ekosistem ini memberikan kemampuan untuk tidak
hanya melindungi ekosistem hutan hujan dan konservasi keanekaragaman hayati,
tetapi juga menyediakan konektivitas internet berbasis satelit bagi masyarakat
lokal. Teknologi ini menghadirkan aplikasi-aplikasi canggih dengan bantuan AI
untuk mewujudkan bisnis yang berkelanjutan, seperti Smart Farming dengan
pertanian presisi, manajemen air, ekowisata, berbagai produksi energi
terbarukan, dan adaptasi terhadap perubahan iklim.
Platform komputasi
awan hibrida edge-cloud Veea memungkinkan jaringan tingkat lanjut, aplikasi
edge yang didukung oleh konektivitas dan mesh aplikasi, blockchain,
IoT/IIoT/AIoT, dan teknologi manajemen data — yang jika digabungkan akan
menghasilkan solusi “hektar terakhir” yang sangat terintegrasi di hutan hujan,
seperti:
•
Menyediakan akses ke konten yang disimpan secara lokal dan diperbarui secara
berkala untuk pendidikan, perawatan kesehatan, pelatihan, berita, dan
infotainment
•
Merencanakan dan mengelola solusi energi yang terjangkau dan terbarukan
•
Memantau polusi air, kualitas udara, bencana alam, dan perubahan iklim
Berita ini sudah
tayang di antara news- Veea, O.N.E. Amazon, dan AECOM Berkolaborasi untuk
Menciptakan Internet of Forests (IoF), Solusi Komputasi Edge-Cloud Hibrida
untuk Melindungi Bioma Hutan Hujan dan Memberdayakan Masyarakat Setempat